Kamis, 15 September 2016

Media Pribumi - Masjid Islamic Center Fort Pierce di Florida dibakar oleh pelaku tak dikenal pada Senin (12/9). Insiden ini ditengarai enambah deretan angka pelecehan dan kekerasan terhadap rumah ibadah serta jamaahnya.



Kobaran api meninggalkan lubang selebar 10 kaki pada atap bagian belakang bangunan utama masjid. Tidak ada korban tewas atau terluka.

"Melihat waktu kejadian yang bertepatan dengan peringatan 15 tahun 9/11 dan Idul Adha, penyidik percaya api yang berkobar pada tengah malam itu dimungkinkan kejahatan rasial," kata juru bicara pihak kepolisian setempat, David Thompson, dilansir dari Associated Press, Selasa (13/9).


Sebuah video pengawas dari masjid menunjukkan seorang pria yang mendekati bangunan dengan sebotol cairan dan beberapa lembar kertas, kemudian meninggalkan lokasi ketika terjadi kobaran. Tangan lelaki itu tampak gemetar seakan ia telah membakarnya.

Masjid ini menjadi sasaran kebencian lantaran dulunya sering didatangi oleh pelaku penembakan klub malam Pulse di Orlando, Omar Mateen. Mateen lalu ditembak polisi setelah menewaskan 49 korban dan melukai 53 orang lainnya. pada 12 Juni lalu.

Juru bicara Council on American-Islamic Relations, Wilfredo Amr Ruiz, mengatakan masjid dan jamaah masjid ini telah dilecehkan sejak peristiwa penembakan tersebut. Ada ancaman berupa pesan suara, kemudian salah satu jamaah dihajar di tempat parkir ketika datang untuk shalat subuh.

Sumber : republika

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © ADA-ADA SAJA - Blogger Templates - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -